Daftar Blog Saya

biidznillah

Not everything that is faced can be changed, but nothing can be changed until it is faced. Hadapi keadaan sesulit apapun agar mampu mengubahnya biidznillah

Ihdina shirathal mustaqiim harus dibaca minimal 17 kali sehari karena direction gives life a true meaning,purpose and values.Tanpanya kita hampa & tersesat

You can not escape the responsibility of tomorrow by evading it today. Dari pada menghindari kewajiban lebih baik kita menghadapinya dengan ikhtiar & doa.

Where your talents and the needs of the world cross, there lies your vocation. Anda akan luarbiasa dengan menjawab kebutuhan sesama dengan kompetensi yang anda miliki

The most important thing that parents can teach their children is how to get along without them. Ajari mereka kemandirian bukan ketergantungan dan kemanjaan

Jiwa yang Tenang

Dan orang orang yang bersungguh-sungguh pada jalan kami, sungguh akan kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan kami. Sungguh Allah bersama orang2 yg berbuat kebaikan 29:69


 idza 'azamta fatawakkal 'ala llah. segala petunjuk hidup dan keridhoan mu adalah jalan istimewa yang selalu kami idam-idamkan. 
yaa ayyatuhan nafsul muth mainnah, irji'i ila rabbiki rodhiyatan mardhiyyah, fadkhulii fii ibaadii wadkhulii jannatii.



PENILAIAN DALAM MKQ (MUSABAQAH KHATTIL QURAN)



PERHAKIMAN DALAM MKQ
A.     Bidang Penilaian dan Materi yand Dinilai
a.      Golongan Naskah, meliputi:
1.      Bidang kebenaran kaidah khath dengan materi:
a.      Bentuk dan proporsi huruf
b.      Jarak spasi  dan letak huruf
c.      Keserasian dan komposisi antar huruf
2.      Bidang keindahan khath dengan materi:
a.  Kekayaan Imajinasi
b. kebersihan dan kehalusan
b.      Golongan Hiasan Mushaf/Dekorasi
1.      Bidang kebenaran kaidah khath dengan materi:
a.      Bentuk dan proporsi huruf
b.      Jarak spasi dan letak huruf
c.      Keserasian dan komposisi antar huruf
2.      Bidang keindahah kkhath dengan materi
a.      Kekayaan imajinasi
b.      Kebersihan dan kehalusan
3.      Bidang keindahan hiasan dengan materi
a.      Kekayaan imajinasi dan tata warna
b.      Keserasian format
c.      Kebersihan dan kehalusan
B.     Ketentuan penilaian
Penilaian dibagi menjadi dua:
1.      - Kesalahan berat (tsaqil), seperti:
a.      Pengurangan satu atau beberapa kata pada kalimat
b.      Pengurangan satu atau beberapa huruf pada kalimat
c.      Pengurangan nibrah/gigi, seperti gigi sin yang tertulis hanya dua gigi
d.      Kesalahan tata letak, seperti meletakkan “titik” seperti kata”wal fajr” diatas huruf “ha”sehingga mengubah bacaanya menjadi “wal fakhr”
e.      Kelebihan titik, kata atau kalimat, seperti menambah titik “jim” pada kata “rahim” miring sehingga bacaan berubah menjadi “rajim”
f.        Menyalahi kaidah khatthiyah, seperti mencampuradukkan tulisan naskhi dengan riq’ah, mencampuradukkan khat tsuluts dengan diwani dan seterusnya.
-          Kesalahan bisa juga terjadi pada penulisan yang terlalu “ngawur” sehingga terjauh dari kaidah khatthiyah yang semestinya
-          Kesalahan bisa terletak pada hilangnya keserasian antar huruf, seperti pada “wawu” pada satu macam gaya/macam ditulis dengan tidak seragam
g.      Menyalahi rasam Utsmani atau kaidah bahasa arab, misalnya “azzakaah” yang mestinya kaf panjang dengan wawu, tertulis “azzakaah” pakai alif
- Kesalahan ringan (khafif) 



dari Panduan Musabaqah Khat al-Qur'an
us. Misbahul Munir
 

Ujian Praktek kelas XII MAN BAURENO


Anak-anakku sekalian yang semoga kesuksesan berpihak pada kalian, untuk ujian praktek kali ini, ibu meminta kalian untuk membawa kelengkapan praktek
1.      Bolpoin khot; Hover
2.      Tinta merk Parker
3.      Buku bergaris
4.      Penggaris
Untuk tugasnya ibu tugaskan untuk menulis surat al-Baqoroh dan al-Imron. Penilaian meliputi
1.      Qaidah khat nashi dan
2.      Kerapian dalam penulisan

Wish you luck!



YAA MUJAWWIDAL KHOTTI ALAIKA BIKATSROTID TADRIIBI
Wahai orang yang memperindah khat, hendaknya engkau selalu memperbanyak latihan

Lomba

selamat kepada para pemenang...
I
II


III


Musabaqah Khattil Qur'an







cabang hiasan mushaf

pada tanggal 03 bulan 03 tahun 2012 jam 08.00 tempat masjid Yabima Baureno telah terlaksana perlombaan menghias mushaf yang dilaksanakan selama 4 jam sampai pukul 12.00
adapun kriteria penilaian perlombaan adalah sebagaimana berikut
1. kerapian/kebersihan
2. komposisi warna
3. kekompakan team
dalam lomba ini akan diseleksi ketat dari 14 team yang terdiri dari 5 orang hanya akan dipilih satu juara yang akan mendapatkan hasil nilai tertinggi dan team paling kompak.
perlombaan ini terselenggara atas kerja sama: PPL UIN Maulana Malik Ibrahim Malang - Madrasah Aliyah Negeri Baureno - Yayasan Bina Manfaat (MTS, SMA, SMK)
Musabaqah Khattil Qur'an

MUSHAF MTQ







SELAMAT MENEMPUH UJIAN

SELAMAT MENEMPUH UJIAN AKHIR UNTUK ANAK-ANAKKU KELAS XII IPA/IPS
SEMOGA DIBERI KEMUDAHAN DAN KELANCARAN DALAM MENJALANI UJIAN KALIAN
INGAT!!
- MINTA MAAF
- BERDO'A 
- BERUSAHA

DAN INI BUKANLAH AKHIR DARI PERJUANGAN KALIAN
MELAINKAN GERBANG BARU UNTUK SESUATU YANG SUDAH MENUGGU DAN BELUM KALIAN KETAHUI

GOOD LUCK!
WISH YOU ALL THE BEST!
:)


TUGAS PILIHAN II

untuk ananda calon delegasi MTQ silahkan kerjakan tugas dibawah ini






dan tugas pilihan
dikumpulkan sabtu


CONTOH ORNAMEN


PERCAMPURAN WARNA


FINALIS MUSABAQAH KHATTIL QUR'AN DI MADIUN

berikut adalah karya kaligrafi pada lomba MTQ di Madiun dari para finalis Musabaqah Khattil Qur'an cabang kaligrafi Mushaf







SOAL UJJIAN KALIGRAFI MAN BAURENO KELAS XII

Anak-anakku kelas XII IPA/IPS yang ibu banggakan...
untuk mempermudah kalian dalam belajar dan mendalami kaligrafi silahkan kalian pelajari kisi-kisi soal yang ibu sediakan...
silahkan klik di sini
download

ingat... kesuksesan ada ditangan kalian sendiri, silahkan berusaha dan berdoa
semoga sukses

silahkan ketik nama dan kelas...pada komentar

Karya Finalis MTQ Nasional Bengkulu 2010 Dekorasi

MACAM-MACAM KALIGRAFI / KHOT

khot / kaligrafi ada beberapa macam diantaranya adalah
khot nashi




khot tsulus

 khot diwani jali

khat kufi


khat farisi

TUGAS PILIHAN

ananda, silahkan kerjakan tugas dibawah ini.



ingat... pengerjaan tugas harus menggunakan kertas HVS atau folio bergaris. full dari atas sampai bawah. dan akan dikoreksi pada jam 10.00 silahkan temui saya dikoperasi/kantor
kerjakan dengan sungguh-sungguh dan kumpulkan pada hari sabtu depan, tanggal 25 Februari.
silahkan absen dengan mengeposkan comment.

SELAMAT MENGERJAKAN
MA'AN NAJAH!

MUSABAQAH KHAT AL-QUR’AN


Sejarah Musabaqah Tilawatil Qur’an / Musabaqah Khat al-Quran MKQ
Musabaqah Khath al-Qur’an adalah merupakan salah satu cabang dalam MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur’an) yang diadakan secara resmi di tingkat Nasional pada tahun 1988 di Bandar Lampung. Sebelumnya sudah diadakan uji coba di Pontianak dan Padang dengan cara mengirimkan naskah hasil karya peserta dari masing-masing propinsi di indonesia.
Dalam lomba ini lebih ditekankan pada keindahan dan kebenaran tulisan al-Qur’an sesuai dengan kaidah-kaidah khat Arab.
Adapun jenis-jenis yang dimusabaqahkan terdiri dari tiga golongan, yaitu:
1.        Golongan Khat Naskah
2.        Golongan Khat Hiasan Mushaf
3.        Golongan Khat Dekorasi
Sedangkan macam-macam Khat yang dimusabaqahkan ada 6 macam yaitu – Naskhi – riq’i – Tsulusi – Farisi – Diwani – Kufi, yang akhirnya ketika terakhir saya mengikuti perlombaan di Jember tahun 2009 macam-macam khat yang di lombakan ditambah 2, yakni Diwani Jali dan Ijazah

CARA PEMBUATAN FIGURA KALIGRAFI

CARA PEMBUATAN FIGURA UNTUK KALIGRAFI ATAU FOTO

 
Siapkan
1.        kayu figura
2.        Penggaris siku-siku (Pembuatan siku bisa dengan menggunakan kertas yang dibentuk siku-siku seperti x)
3.        Gergaji
4.        Pensil
5.        Palu
6.        Paku
7.        Lem kayu
Cara pembuatan
-          Pemotongan dilakukan dari arah balik/belakang kayu figura
-          Kalau mengukur sebaiknya jangan menggunakan penggaris, tapi dengan cara meletakkan kaca/media diatas kayunya
-          Untuk kayu sebaiknya sedikit dilonggari (dilebihi)

KALIGRAFI DIATAS KACA

Cara membuat kaligrafi diatas kaca


Dibawah ini adalah cara/langkah pembuatan kaligrafi diatas kaca, bagi anak-anakku yang ingin praktek silahkan diperhatikan beberapa hal yang penting untuk diperhatikan
a.        Bahan sketsa
1.        kertas
2.        Alat tulis
3.        Penggaris
4.        Setip - penghapus
b.        Media
1.        Kaca/media
2.        Cat rajaluq
3.        Kuas pagoda/eterna
4.        Figura
c.        Cara pembuatan
Tulislah huruf khat yang kalian inginkan, setelah itu lumuri kertas dengan minyak agar bisa kelihatan baliknya, setelah kalian balik, tulislah huruf menggunakan kuas dan cat. Ingat, penulisan huruf harus terbalik!
Tulislah huruf dari sebelah kiri, agar tangan kalian tidak terkena cat yang telah kalian tuliskan/cat kan pada media. Apabila ini percobaan pertama kalian, jangan takut dan jangan gemetar, apabila tangan kalian gemetar, bisa menggunakan jari kelingking untuk menyangga tangan dan kuas agar tetap lurus ketika mengecat.
SELAMAT MENCOBA!

RIWAYAT HASYIM MUHAMMAD




Bernama lengkap Hasyim Muhammad al-Baghdadi, dilahirkan tahun 1919 di Baghdad.
Setelah tamat ibtidaiyah, beliau mempelajari khath di sekolah dasar sejak masih kecil. Beliau mempelajari pelajaran favoritnya itu dari gurunya al mala arif afandi, kemudian al-Mala Ali Darwisy, lantas mendapat ijazah dari madrasah Tahsin al-Khothoth di Kairo, setelah mendalami ilmu tersebut dengan para kaligrafer al-Sayid ibn Ibrohim dan Ali Badwi. Kemudian bersafari ke Istanbul dan berguru kepada seorang master kaligrafi di Turki. Musa Azmy yang populer denang sebutan Hamid. Hamid lah yang berjasa mengantar Hasyim ke puncak prestasi yang mengagumkan, sebagaimana komentarnya yang termasyhur: “kaligrafer telah terbit sebagai mata air dari darussalam, kini ia kembali ke darussalam ditangan saudara-saudara” (Darussalam, kota damai/baghdad). Dan inilah bunyi teks ijazah yang diberikan Hamid kepadanya:
“Bismillahirrohmanirrohiim, anakku, Hasyim Muhammad al-Baghdadi al-Khattat, telah kusaksikan pada dirimu penuh keyakinan, keikhlasan dan kecintaan terhadap seni ini yang tidak pernah terhapus sepanjang islam tegak berdiri, kuamanatkan padamu: jadilah engkau idola mereka dan awwalul khottotin di dunia islam. Aku berikan padamu penghargaan  setinggi-tingginya, sebab engkau bergerak maju selalu. Ditulis di asiatanah tahun 1371 H.”

Tanda tangan Musa Azmy
Yang dikenal dengan Hamid al-Amidi

PENGENALAN DASAR KALIGRAFI


KALIGRAFI
PERSIAPAN CALON KHATHATH (KALIGRAFER)

Sebelum latihan dimulai, perlu memperhatikan beberapa hal yang berhubungan dengan perlengkapan yang harus di sediakan, seperti kertas, pensil, pena, penggaris, tinta dll.
Alat-alat tulis yang dimaksud adalah yang layak dipakai, mulai yang tradisional (ekonomis) sampa yang modern (mahal), boleh memilih sesuai dengan kemampuannya juga bisa melengkapi secara langsung atau secara bertahap. Berikut ini contoh-contoh alat tulis yang bisa dipakai untuk tahap awal belajar kaidah Khat Naskhi,
a.       Pena
1.       Spidol kecil warna hitam (snowman) yang dipotong miring 35 – 45 derajat, besarnya disesuaikan dengan contoh yaitu +- 1 ½ mm. Demikian juga jika menggunakan pensil.
2.       Pen logam(HOVER, merek), diasah dengan cara digosok di kertas amplas (amplas jepang) yang paling halus no. 0/1 dengan posisi tegak – miring – samping kanan – kiri, sampai mencapai hasil yang di inginkan. Untuk penggosokan bolpoin ini tidak boleh terlalu halus atau terlalu kasar, karena hasil tidak akan bisa maksimal.
3.       Pena tradisional, seperti andam, enau (aren), bambu, ranting, alang-alang yang sudah dikeringkan, kayu dll. Kekuatan pena ini sangat terbatas, jika sering dipakai maka akan mudah berubah menjadi lembek. Keunggulan dari pena ini adalah sangat fleksibel dengan apa yang kita inginkan, seberapapun kita mau membuatnya, mulai dari ukuran ½ mm – 6 mm bahkan lebih. Cara pemotongannya cukup menggunakan cutter.
b.       Tinta
1.       Rinta bak (tinta cina) baik yang sudah cair atau yang batangan lalu digosok dan diencerkan dengan air. Ada beberapa merk yang ada dipasaran mulai yang murah sampai yang mahal seperti: yamura, cap naga, tastra, pelikan, steadler, dll
2.       Cat air (warna hitam)
3.       Wenter (warna hitam)
c.       Tempat tinta dan alasnya
1.       Tempat tinta bisa dari botol bekas obat gosok, baik dari plastik (mika) atau kaca, bisa juga dari logam berwarna emas
2.       Alat dipakai untuk menyerap tinta agar tidak terlalu encer (untuk pena tradisional) yang bisa dipakai adalah: benang, ares pohon pisang, busa spon, kapas, dll.
d.       Kertas dan map
1.       Bagi khattat pemula, sebaiknya memakai buku tulis 3 macam, yaitu, buku kotak (strimin) buku halus, buku tulis biasa. Agar mudah menghafal ukuran huruf-huruf hijaiyah (dari alif sampai ya), maka gunakanlah buku strimun, sedang untuk huruf-huruf sambung dan menulis kalimat yang sempurna bisa memakai buku halus atau buku tulis garis biasa.
2.       Pilihan lain yaitu kertas HVS halus 60-80 gram. Untuk mengetahui halus dan tidaknya, maka cobalah dahulu jika mengembang (blobor, jawa) maka jangan dipakai. Untuk merek kertas HVS yang bagus seperti Sidu, Kiki, dll.
3.       Kertas BC (manila putih) inipun harus dicoba kehalusannya.
4.       Map untuk alas menulis agar tulisan tidak mudah berubah. Pakailah map jepit, taruh 10-15 lembar kertas kosong dibawah kertas yang dipakai menulis.  Bisa juga memakai garis-garis permanen untuk meluruskan tulisan yang diletakkan persis di bawah kertas untuk menulis (tumpukan kedua)
Pedoman Musabaqah Khat al-Qur’an

Inspirasi

Bangunlah Visi terbesar anda untuk berjumpa Allah di surga, hidup sejahtera didunia dan memberdayakan sesama secara spiritual, intellektual, dan financial

Suatu visi muncul akibat pergumulan antara knowledge, belief, dreams, imagination, dan hope, mintalah kepada Allah yang power dan possibilitiesnya tidak terhingga

Selama kita yakin dalam koridor Ridho Allah, ada baiknya tidak boleh menunggu sampai segalanya sempurna, just do it, the time will never be perfect

Petinju legendaris Muhammad Ali pernah berkata “ I would convince the world that I really was the greatest” (in boxing) apa yang anda katakan pada diri anda ?

Visi besar membutuhkan Belief in God yang kuat, kesabaran untuk menempuhnya, kecerdasan untuk meraihnya, kesehatan untuk melaksanakannya dan manajemen untuk mewujudkannya


SECEPAT KILAT - Jarak tempuh menuju alam barzah sangat cepat, secepat kilatan cahaya. Jaraknya hanya dibatasi oleh satu nafas yang tak berhembus lagi. Tak perlu membawa kendaraan, tak perlu berjalan berlari, tak perlu berjalan kaki sebab sudah ada malaikat maut yang akan menjemputnya. Dekatnya jarak dan penjemputan malaikat maut, membuat manusia tak siap untuk berbuat kebaikan walau hanya tersenyum